SuaraMalang.id - Kabupaten Jember mengaktifkan kembali PPKM mikro akibat lonjakan kasus penularan Virus Corona atau COVID-19 di wilayah setempat dalam sepekan terakhir.
"Hari ini kami akan mengeluarkan surat untuk PPKM mikro mengingat peningkatan kasus sudah semakin mengkhawatirkan," kata Bupati Jember Hendy Siswanto usai meninjau vaksinasi di Kecamatan Panti, Kabupaten Jember, Jawa Timur, mengutip dari Antara, Rabu (23/2/2022).
Merespons kondisi itu, lanjut Hendy, pihaknya mengimbau masyarakat disiplin protokol kesehatan (Prokes) pencegahan virus.
"Diharapkan masyarakat taat protokol kesehatan, dengan memakai masker dan segera melaksanakan vaksinasi. Kesadaran masyarakat akan kedua hal tersebut masih sangat minim di Jember. Dikasih masker, malah dikantongi," tuturnya.
Baca Juga: Catat! Mulai Minggu Depan, Warga yang Positif COVID-19 di Inggris Tak Perlu Lagi Isolasi
Ia menambahkan, satgas juga akan lebih intensif lagi menyasar para pelanggar prokes, sehingga harapannya masyarakat ikut membantu menyukseskan hal itu dan keadaan bisa segera kembali normal.
Selain itu, Hendy juga berharap di setiap kecamatan hingga desa/kelurahan terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi, terutama untuk mempercepat vaksinasi lansia.
"Para babinsa dan bhabinkamtibmas bertugas untuk menjemput setiap lansia yang kesulitan datang ke tempat vaksinasi," katanya.
Ia menjelaskan pelaksanaan itu bagus untuk percepatan vaksinasi karena targetnya pada awal Maret 2022, Jember sudah masuk persentase minimal vaksinasi lansia sebanyak 40 persen untuk dosis kedua.
"Kalau vaksinasi lansia sudah mencapai 60 persen hingga 70 persen, maka kami baru bisa tenang. Kabupaten Jember masih berada pada PPKM Level 2," ujarnya.
Baca Juga: Satgas COVID-19 Waspadai Peningkatan Kasus Varian Omicron di Luar Pulau Jawa dan Bali
Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19 Jember, tambahan kasus yang terkonfirmasi positif mulai menunjukkan peningkatan sejak 14 Pebruari 2022 sebanyak 174 kasus, kemudian hari berikutnya pada 15 Pebruari terdapat 215 kasus positif baru dan terus mengalami peningkatan hingga puncaknya pada 17 Pebruari 2022 mencapai 311 kasus positif baru.
Pada Minggu (20/2) terdapat tambahan 107 kasus positif baru, kemudian meningkat menjadi 146 kasus pada Senin (21/2) dan tercatat tambahan positif baru mencapai 277 kasus pada Selasa (22/2).
Berita Terkait
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
-
Apa Pekerjaan Suami Bu Guru Salsa? Resmi Menikah Usai Videonya Viral
-
Survei: Milenial Rela Rogoh Kocek Lebih Dalam untuk Rumah Modern Minimalis
-
Viral Video Syur 5 Menit di Kota Santri, Bu Guru Salsa Jember Minta Maaf: Saya Tertipu...
-
Siapa Bu Guru Salsabila? Viral Usai Videonya Bikin Gempar Medsos
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Eliano Reijnders Gabung Timnas Indonesia, PEC Zwolle Tulis Kalimat Menyentuh
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
Pilihan
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
-
Sibuk Naturalisasi, Jordi Cruyff Beri Nasihat Membumi untuk PSSI
-
Tabel KUR BRI Terbaru, Pinjaman Rp1 Juta Hingga Rp500 Juta dan Bunganya
-
Setoran Pajak Anjlok 41 Persen di Tengah Kebutuhan Anggaran Jumbo Prabowo
Terkini
-
Apes! Sedang Mandi di Sumber Air Gondang, 2 Warga Malang Tiba-tiba Dibacok Orang
-
Cashback, Daur Ulang, & Musik Keren: Ini Dia Kejutan BRI di Kapan Lagi Buka Bareng Festival 2025
-
Bukan Karena Sanksi, Arema FC Masih Tanpa Penonton Lawan Barito Putera
-
Hori Tekejut, Niatnya Bikin Konten di Gua Pletes Malang Malah Temukan Kerangka Manusia
-
BRIFINE by DPLK BRI Hadirkan Fitur Unggulan, Ini Dia