SuaraMalang.id - Sebanyak tujuh pekerja migran asal Kabupaten Pasuruan terkonfirmasi positif Covid-19 varian Omicron. Hal ini setelah mereka dites PCR di Surabaya.
Ketujuh Pekerja Migran Indonesia (PMI) itu sedianya akan berangkat bekerja ke luar negeri. Namun saat dites Covid-19, ternyata hasilnya mereka terpapar varian baru.
Demikian disampaikan Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf pada Rabu (9/2/2022). Menurut dia, kasus positif omicron tersebut didapatkan dari hasil pemeriksaan cek sample di Surabaya beberapa waktu lalu.
Dikarenakan alat PCR yang terdapat di Kabupaten Pasuruan belum bisa mendeteksi varian Omicron.
Baca Juga: Sudah 7 Orang di Sulawesi Selatan Terkonfirmasi Varian Omicron
"Di sini alat PCR kita masih belum bisa untuk mendeteksi omicron. Kita tunggu hasil cek sample ternyata memang Omicron," katanya, seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com.
Meskipun begitu, Gus Irsyad memastikan ketujuh orang tersebut kini sudah kembali sehat. Varian ini terdeteksi saat ketujuh PMI tersebut hendak kembali keluar negri, sehingga terdeteksi melalui tes PCR.
"Iya itu sudah lama jadi dia mau balik keluar negeri dengan melakukan tes PCR. Setelah melakukan tes kita kirimkan hasilnya tenyata hasilnya positif omocron," ujarnya.
Gus Irsyad mengakui jika angka kasus covid-19 di Kabupaten Pasuruan tengah mengalami kenaikan signifikan.
Untuk mengantisipasi melonjaknya jumlah pasien Pemkab Pasuruan telah menyiapkan sejumlah lokasi isolasi terpusat serta mempercepat vaksinasi terutama bagi lansia.
Baca Juga: New York Wacanakan Hapus Wajib Gunakan Masker di Dalam Ruangan, Tanda Kasus COVID-19 Melandai?
"Memang ada kenaikan signifikan tapi tidak hanya di Pasuruan saja. Kenaikan ini juga ditunjukan didaerah-daerah lain," katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
Pemandian Alam Banyu Biru, Spot Terbaik untuk Berenang di Kolam Alami
-
Safari Ramadhan ke Ponpes Pasuruan, Bahlil Sebut Peran Ulama Penting untuk Persatuan Indonesia
-
Wisata Kebun Pak Budi, Tempat Wisata untuk si Pencinta Pertanian di Pasuruan
-
Agrowisata Bhakti Alam, Wisata Alam dengan Konsep Pertanian di Pasuruan
-
Reco Kembar, Tempat Pemandian Alami dengan Pesona Dua Buah Batu yang Ikonik
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
BRImo Versi Bilingual Hadir: Transaksi Makin Lancar, Pengguna Makin Puas
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat