Mau Gasak Motor di Mojokerto, Komplotan Maling Spesialis Curanmor Ditembak

SuaraMalang.id - Tiga orang komplotan pencurian kendaraaan bermotor (curanmor) diringkus tim Satresmob Polres Kota (Polresta) Mojokerto. Dua pelaku ditembak lantaran berusaha melawan petugas dan melarikan diri.

Tiga pelaku curanmor yang diamankan berisinial RP, AP, dan FA. Satu diantaranya merupakan seorang resedivis kasus curanmor. Saat ini ketiga pelaku sudah dijebloskan ke dalam sel tahanan Rutan Polresta Mojokerto.

Kasat Reskrim Polresta Mojokerto AKP Hari Siswanto mengatakan, penangkapan tiga pelaku curanmor ini bermula saat tim Resmob melakukan patroli. Menyusul maraknya aksi curanmor belakangan ini di wilayah hukum Polresta Mojokerto.

"Kita memang tengah berupaya memberantas tindak kejahatan, utamanya curas, curat dan curanmor yang belakangan ini mulai marak, sehingga patroli senyap kita giatkan," kata Hari Jumat (4/2/2022).

Baca Juga: Malang Nian Nasib Penjual Es Serut di Mojokerto, Istirahat Sebentar Ternyata Nyawa Melayang

Saat melintas di depan pabrik Ajinomoto, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, petugas Resmob mendapati ada empat orang tengah mengutak-atik motor. Petugas yang curiga kemudian melakukan pengamatan dari kejauhan.

"Salah satu petugas kita mengenali satu orang merupakan pelaku curanmor yang pernah terekam CCTV saat beraksi," imbuh Hari.

Dua tim Resmob itu pun langsung melakukan penyergapan. Saat hendak ditangkap empat orang pelaku curanmor itu berupaya kabur dan melawan. Petugas pun kemudian memberikan tembakan peringatan, namun itu tidak digubris pelaku.

"Karena melawan dan kabur petugas kita mengambil tindakan tegas dan terukur dengan melumpuhkan pelaku dengan timah panas. Ada dua yang ditembak," ucap Hari.

Mendapati dua temannya jatuh tersungkur satu pelaku memilih untuk menyerah, sementara satu pelaku lainnya berhasil kabur. Petugas pun kemudian menggelandang ketiga pelaku curanmor itu ke mobil petugas.

Baca Juga: Komplotan Pencuri Motor Diamankan, A dan HES Warga Balikpapan, Curi 11 Unit Tanpa Ketahuan

"Dua pelaku yang tertembak kemudian kita bawa ke RSUD Wahidin Sudiro Husodo untuk mendapatkan perawatan. Sekarang sudah kita lakukan penahanan," kata Hari.