SuaraMalang.id - Pemerintah Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, akan membangun dua jembatan yang hancur diterjang banjir bandang di Desa Gunggungan Kidul, belum lama ini.
Selain itu, Pemkab Probolinggo memberikan santunan melalui perangkat daerah terkait kepada keluarga-keluarga terdampak banjir bandang dan satu korban jiwa yang meninggal karena hanyut.
Pelaksana Tugas Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko mengatakan, dalam waktu dekat ini yang perlu dilakukan adalah membangun jembatan darurat terlebih dahulu.
"Saat ini yang perlu segera dilakukan pembangunan jembatan darurat untuk akses masyarakat guna memenuhi kebutuhan sehari-hari," kata nya di Probolinggo, seperti diberitakan Antara, Kamis (20/1/2022).
Baca Juga: Puluhan Rumah Warga Probolinggo Porak Poranda Dilibas Angin Kencang yang Berputar-putar
Dijelaskannya, pembangunan ulang jembatan akan didesain dengan konstruksi dan kualitas yang berbeda dari jembatan sebelumnya.
"Untuk perbaikan jembatan saya sudah perintahkan untuk segera merencanakan membangun kembali dua jembatan yang hanyut, namun kali ini dengan desain dan kualitas yang berbeda dengan sebelumnya, minimal ukurannya harus lebih tinggi," katanya.
Ia menjelaskan satu hal penting yang harus menjadi perhatian bersama adalah faktor utama penyebab banjir bandang yang cukup besar agar masyarakat tidak selalu dihantui terus menerus setiap musim hujan tiba, selain itu juga agar pembangunan jembatan tidak sia-sia.
"Kami juga sudah meminta kepada Bapak Kapolres dan tim untuk menyelidiki apakah benar banjir bandang itu dampak dari pembalakan liar atau karena murni longsor tebing dan kontur bukit akibat diguyur hujan sangat deras," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Probolinggo Hengki Cahyo Saputra mengatakan rencana pembangunan dua jembatan itu memang akan didesain dengan struktur bangunan yang permanen dan jauh lebih kuat dari yang sebelumnya agar tahan lebih lama.
Baca Juga: Pascabanjir Bandang, Pemkab Palas Sumut Tetapkan Status Pemulihan Bencana
"Untuk desain jembatan di bagian hulu sungai itu dipastikan desain jembatan gantung yang paling sesuai, sedangkan untuk jembatan kedua sepanjang 18 meter dibutuhkan jembatan beton, karena sebelumnya sering rusak akibat hantaman banjir," katanya.
Untuk perbaikan empat titik plengsengan yang longsor di bagian hilir, lanjut dia, dibutuhkan bangunan pengarah arus sungai (krib), sehingga ketika ada arus air yang besar akibat hujan, hantaman air tidak langsung menuju tebing lagi, sehingga umur plengsengan atau bronjong bisa tahan lama.
"Estimasi anggaran untuk dua unit jembatan dan empat titik plengsengan tersebut sebesar Rp10 miliar dengan estimasi anggaran untuk jembatan gantung sepanjang 50 meter kurang lebih Rp2 miliar dan untuk jembatan beton perkiraan mencapai Rp4 miliar dengan lebar jembatan 3 meter," ujarnya.
Banjir bandang yang terjadi pada Senin (17/1) malam di Desa Gunggungan Kidul, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo menyebabkan dua unit jembatan penghubung antar-dusun hanyut, empat titik plengsengan pada bagian hilir sungai hancur, dan satu orang meninggal dunia.
Berita Terkait
-
Wisata Rasa Probolinggo, Ini 13 Kuliner Khas yang Wajib Ada di Bucket List Liburanmu
-
Tornado Dahsyat Landa AS: 7 Tewas, 55 Juta Terancam! Banjir Bandang Mengintai
-
Mudik ke Probolinggo? Ini 7 Kuliner Khas yang Tak Boleh Dilewatkan
-
Banjir Bandang Melanda Sukabumi, 91 Ribu Jiwa Terdampak
-
Bekasi Banjir Bandang, KAI Lakukan Rekayasa Operasional KRL
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Inovasi dan Tradisi: Sinergi BRI dan Pengusaha Batik Tulis
-
BRImo Versi Bilingual Hadir: Transaksi Makin Lancar, Pengguna Makin Puas
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling