SuaraMalang.id - Hujan disertai angin kencang merusak atap tempat parkir di Terminal Arjosari Kota Malang, Senin (17/1/2022). Atap tersebut ambruk dan menimpa dua angkutan kota (angkot) yang sedang menunggu penumpang.
Salah satu sopir angkutan kota sekaligus saksi, Patar Pakpahan (36) mengatakan, kejadian ambruknya atap itu sekitar 15.00 WIB.
Angin berhembus kencang dan hujan cukup lebat. Patar waktu itu sedang menunggu hujan reda bersama tujuh penumpang lainnya di sebuah warung tidak jauh dari atap yang ambruk.
"Saya tadi di warung ini berteduh dulu. Tadi ada tujuh juga calon penumpang saya yang menunggu. Terus saya lihat itu ambruk dan mengenai angkutan saya dan angkutan lain. Jadi ada dua yang tertimpa," ujarnya, Senin (17/1/2022).
Beruntung tidak ada penumpang yang berada di dalam dua mobil angkutan kota jurusan AMG itu.
Ia menambahkan, ada satu angkutan kota yang hendak berteduh dan ada sopir di dalamnya dan juga ada tukang bakso yang juga selamat atas ambruknya atap itu.
"Untungnya waktu itu sopir langsung memundurkan mobilnya dan selamat. Tukang bakso juga waktu itu baru mau meneduh tapi selamat soalnya kuat atap gerobak baksonya. Jadi tidak ada korban jiwa ataupun luka," ujar dia.
Akibat tertimpa material atap, mobil angkutan kota penyok pada bagian atas.
"Mobil saya penyok saja di atas ini karena tertimpa dan penumpang saya kabur semua tadi," tutur dia.
Baca Juga: Budi Cahyono, Tersangka Pembunuhan Kejam di Kabupaten Malang Ternyata Gangguan Jiwa
Waktu kejadian itu pun terminal Arjosari nampak sepi dan lengang. Hanya ada beberapa angkutan kota dan penumpang saja yang ada di sana.
"Sepi kok soalnya hujan mungkin," kata dia.
Terpisah Kepala BPBD Kota Malang, Alie Mulyanto mengatakan, untuk kerugian masih belum diketahui atas peristiwa atap parkir angkutan kota itu.
"Belum mas ini masih diassesmen," kata dia.
Alie juga menjelaskan, berdasarkan laporan warga akibat terjadinya angin kencang disertai hujan deras ini juga terjadi pohon tumbang di daerah Sulfat, Kota Malang.
"Kami mengimbau agar masyarakat tetap waspada. Berdasarkan BMKG Hidrometeorologi hujan ini akan berlangsung Februari. Kemudian minggu ini anomali cuaca ekstrem akan berlangsung hingga 20 Januari," tutup dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
QRIS BRI Permudah Transaksi di Pameran Tanaman Hias Internasional
-
DANA Kaget Spesial Malam Minggu: Rebutan Saldo Buat Ngopi Asyik Bareng Teman
-
USS 2025 Presented by BRImo Bakal Banjir Hadiah dan Cashback, Yuk Ikutan!
-
Weekend Ceria! Klaim DANA Kaget Hingga Rp 235 Ribu Sekarang
-
Ini Hasil Pengecekan Pertalite di Malang oleh Bahlil Lahadalia, Pertamina Diminta Tak Main-main