SuaraMalang.id - Budi Cahyono (40) warga Kabupaten Malang tersangka pembunuhan terhadap ayah sendiri dipastikan mengidap gangguan jiwa. Hal itu merujuk hasil pemeriksaan Rumah Sakit Jiwa Dr. Radjiman Wediodiningrat, Lawang, Malang.
Kasatreskrim Polres Malang, AKP Donny K. Baralangi menjelaskan, terkait kondisi kejiwaan tersangka pembunuhan berdasar asesmen dari RSJ Lawang hasilnya telah keluar.
"Sekitar satu hari lalu telah keluar hasil asesmen. Dokter mengatakan pelaku ini mengalami gangguan jiwa berat," ujarnya, Senin (17/1/2022).
AKP Donny menjelaskan, hasil pemeriksaan dari RSJ ini akan dijadikan materi untuk gelar perkara di Polres Malang.
Baca Juga: 4 Fakta Kasus Anak Bunuh Bapak Kandung Secara Kejam di Malang
"Proses hukum tetap berlanjut hasil ini nanti kami akan kami gunakan untuk gelar perkara," tutur dia.
Selama ditahan di Polsek Dampit, lanjut Donny, polisi masih kesulitan untuk meminta keterangan dari Budi.
"Yang bersangkutan (Budi) tidak bisa berbicara sama sekali meskipun telah dicoba denhan metode dan bujuk rayu berbagai cara masih enggan berbicara. Kami akan koordinasikan setelah gelar perkara kelanjutan proses hukumnya," ujar dia.
Sementara itu, Donny menjelaskan, saksi kunci, yakni kakak Budi, Ponimi (45) sudah bisa dimintai keterangan. Hasilnya Ponimi membenarkan bahwa adik kandungnya melakukan pembunuhan terhadap ayahnya di kediamannya di Dusun Krajan Desa Jambangan Kecamatan Dampit Kabupaten Malang pada Rabu (5/1/2022).
Budi membacok ayahnya, Suradi (70) dan juga kakak kandungnya sendiri yang hendak melerai. Alhasil, nyawa ayahnya tidak tertolong. Sementara kakak kandungnya mengalami luka berat dan sedang proses penyembuhan.
Baca Juga: Kasus Anak Bunuh Bapak di Malang, Polisi Minta Bantuan Ahli Kejiwaan
"Saksi melihat secara langsung proses terbunuhnya korban. Saksi kunci kakak kandung dan juga korban sudah menjelaskan. Dan juga ada warga yang melihat seketika terduga pelaku keluar dengan senjata tajam ada tetesan darah," ujar dia.
Akibat peristiwa itu, Budi dijerat Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Berita Terkait
-
Misteri Kematian Jurnalis di Hotel: Sopir Ambulans Ungkap Fakta Mengejutkan!
-
Komnas Perempuan Desak Aparat Hukum Identifikasi Kasus Femisida
-
Oknum Prajurit Bunuh Jurnalis Juwita di Kalsel, TNI AL Minta Maaf ke Keluarga Korban
-
TNI AL Gelar Rekontruksi Kasus Pembunuhan Jurnalis oleh Oknum Prajurit, 33 Reka Adegan Dipergakan
-
Picu 'Bencana' di Malang, Ini Aturan Penerbangan Balon Udara dan Sanksi Bagi yang Melanggar
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI
-
4 Wisata di Kawasan Cangar Ditutup Usai Longsor yang Hempaskan 2 Mobil
-
BRI Raih Penghargaan Internasional Atas Prestasi Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab