SuaraMalang.id - Alun-alun Lumajang Jawa Timur ( Jatim ) ditutup untuk malam ini untuk mengantisipasi kerumunan perayaan malam pergantian tahun.
Antisipasi ini untuk mencegah peningkatan penyebaran Covid-19. Penurupan sendiri dilakukan mulai sore pukul 17.00 WIB hingga dua hari ke depan.
Seperti dijelaskan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang Yuli Harismawati. Ia mengatakan hal tersebut dilakukan sebagai langkah mencegah penyebaran Covid-19, khusunya varian Omicron.
"Sejumlah tempat publik mulai Jumat pukul 17.00 WIB hingga 2 Januari 2022 semua akses ditutup dan akses baru dibuka lagi pada 3 Januari 2022," katanya seperti dikutip dari Antara, Jumat (31/12/2021).
Baca Juga: Update Pengerjaan Huntara Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru Lumajang
"Malam pergantian tahun biasanya digunakan masyarakat sebagai perayaan suka cita menyambut datangnya tahun baru, sehingga hal itu tentunya akan terjadi peningkatan aktivitas masyarakat yang dapat memicu terjadinya kerumunan," katanya.
Ia menjelaskan personel gabungan dari kepolisian, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Perdagangan dan sejumlah instansi terkait dikerahkan untuk menertibkan kerumunan pada malam tahun baru.
"Akses menuju alun-alun Lumajang akan ditutup, satu-satunya akses masuk hanya melalui Jalan S. Parman atau Tugu Adipura khusus untuk aktivitas perkantoran ataupun kepentingan mendesak lainnya," ujarnya.
Yuli mengatakan semua aktivitas tidak boleh, sehingga tidak ada aktivitas jualan di seputaran alun-alun dan lampu akan dimatikan untuk menghindari penyebaran virus corona.
"Satgas di alun-alun sudah sepakat dan kami laporkan kepada Pak Sekda supaya tidak ada kerumunan," ujarnya.
Baca Juga: Gunung Semeru Menyemburkan Asap Setinggi 500 Meter
Sementara itu, beberapa arus lalu lintas di Kabupaten Lumajang akan ditutup untuk sementara waktu mulai Jumat pukul 17.00 WIB hingga Sabtu (1/1) pukul 06.00 WIB di sejumlah tempat yang berpotensi menjadi pusat keramaian, salah satunya di alun-alun.
Berita Terkait
-
Berkah Ramadan: Perajin Lumajang Kebanjiran Order Lukisan Bakar Kaligrafi
-
Gunung Semeru Erupsi Beruntun, Hembuskan Abu Vulkanik Setinggi 700 Meter
-
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Warga Diimbau Waspada!
-
Janjikan Program Dana Dusun, Bunda Indah: Komitmen Kami Bangun Lumajang dari Akar Rumput
-
Menanti Janji Jokowi: Perpres Jalan Tol Probolinggo-Lumajang Tak Kunjung Realisasi
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Singgung Prabowo Subianto, Ini Respon Jokowi Soal Isu Matahari Kembar
-
Jamaah Haji Indonesia Jadi Panutan, Disebut Paling Tertib di Dunia
-
LG Batalkan Investasi Baterai EV di Indonesia Senilai Rp130 Triliun
-
Warga Pilih Beli Emas Batangan, Penjualan Emas Perhiasan Turun di Pekanbaru
-
Harga Emas Antam Nggak Pernah Bosen Naik, Hari Ini Tembus Rp1.980.000/Gram
Terkini
-
Bukan Malang atau Blitar, Venue Derbi Panas Arema FC vs Persebaya Dipindahkan
-
Inovasi dan Tradisi: Sinergi BRI dan Pengusaha Batik Tulis
-
BRImo Versi Bilingual Hadir: Transaksi Makin Lancar, Pengguna Makin Puas
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya