SuaraMalang.id - Sejumlah warga menggelar aksi damai di depan Balai Kota Malang, Kamis (7/10/2021) petang. Mereka menyalakan lilin sebagai bentuk dukungan kepada Polda Jatim yang sedang mengusut kasus dugaan pelanggaran PPKM gowes rombongan Wali Kota Malang Sutiaji.
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Sutiaji bersama rombongan pejabat Pemkot Malang gowes diduga menerobos Pantai Kondang Merak yang masih tutup akibat PPKM.
Koordinator aksi, Danny Agung menjelaskan penyalaan lilin tersebut sebagai bentuk dukungan agar kasus ini tidak menemui jalan buntu.
"Selama dua minggu proses hukum yang berlangsung kok landai-landai saja ya. Kami tidak menuduh Polda kurang speed (cepet) tapi kami beri dukungan agar kasus ini tetap menemukan cahaya untuk diusut," tutur Danny, Kamis (7/10/2021).
Baca Juga: Wali Kota Malang Enggan Komentari Perkara Dugaan Langgar PPKM Diambil Alih Polda Jatim
Danny menjelaskan bahwa kasus ini perlu didukung karena warga Malang Raya tidak ingin polisi menerapkan hukum yang tajam ke bawah tapi tumpul ke atas.
"Kami tidak mau kasus ini mandek. Seperti diketahui, ada salah satu anak kades di Kabupaten Malang yang sudah menjadi tersangka karena melanggar PPKM. Nah kami harap kasus ini (gowes Wali Kota Malang) juga diusut seperti itu," kata dia.
Para massa aksi pun di sela-sela aksi juga sempat meneriaki Sutiaji untuk keluar dari Balai Kota Malang.
Mereka menginginkan Sutiaji untuk meminta maaf langsung atas perbuatannya yang menyakiti hati masyarakat Malang Raya.
Sebab, masyarakat selama ini sudah mencoba menaati aturan PPKM. Tapi sang pembuat aturan malah melanggar aturannya sendiri.
Baca Juga: Wali Kota Malang Tak Masalah Dicaci Asal Jangan Vandalisme
"Ji metu o Ji (Sutiaji keluarlah Sutiaji). Kita tidak ingin kamu minta maaf di media. Tapi langsung turun ke sini minta maaf ke kami. Kami sudah berbulan-bulan menaati aturan tapi kamu yang melanggar," teriak salah satu massa aksi, Sibaweh.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Terungkap Motif di Balik Ancaman Bom di Polres Pacitan
-
Nenek di Malang Curhat Pedas ke Wanita Bule soal Indonesia, Isinya Bikin Merinding!
-
5 Rekomendasi Kota untuk Healing: Rasakan Vibes Syahdu Salatiga hingga Malang
-
Pasien Korban Dokter Cabul di Malang Terus Bertambah, Segini Totalnya!
-
6 Fakta Dokter di Malang Diduga Lecehkan Pasien, Kini Dinonaktifkan dari RS
Terpopuler
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- 5 Rekomendasi Body Lotion Lokal untuk Mencerahkan Kulit, Harga Mulai Rp17 Ribu
- Cyrus Margono Terancam Tak Bersyarat Bela Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025
- Rangkaian Skincare Viva untuk Memutihkan Wajah, Murah Meriah Hempas Kulit Kusam
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp70 Jutaan: Lengkap dengan Spesifikasi dan Estimasi Pajak
Pilihan
-
Bobotoh Bersuara: Ciro Alves Sayonara, Viking Anggap Itu Misteri
-
Gelombang Kekesalan Jakmania Memuncak: Carlos Pena di Ujung Tanduk Pemecatan
-
Hasil Seri Kontra Arema FC Bikin Bangga Persebaya, Ini Penyebabnya
-
Pratama Arhan Mulai 'Terbuang' dari Timnas Indonesia, Mertua Acuh: Terserah
-
Heboh Wahana Permainan di Pasar Malam Alkid Keraton Solo Ambruk
Terkini
-
BRI Dorong "Bali Nature" Go Internasional, Begini Perjalanan Suksesnya
-
Gomes: Arema FC Vs Persebaya Laga Penting
-
Serius Pangan Nusantara Melaju, BRI Dukung UMKM Kopi hingga Kancah Dunia
-
Arema FC Bakal Mati-Matian Meski Tanpa Penonton, Persebaya Siapkan Strategi Khusus
-
UMKM EXPO(RT) BRI 2025 Buka Akses Global Bagi Produk Herbal Kamandalu Ashitaba