SuaraMalang.id - Sejumlah daerah yang berstatus level 3 PPKM di Jawa Timur mulai besok sudah bisa menggelar pembelajaran tatap muka (PTM). Hal ini ditegaskan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Khofifah menyebut salah satu daerah Level 3 yang sudah bisa menggelar PTM adalah Sidoarjo sebab sudah berstatus Level 3 PPKM. Sidoarjo, kata dia sudah boleh melaksanakan PTM secara terbatas. Oleh sebab itu percepatan vaksinasi untuk para siswa dilaksanakan lebih masif lagi.
PTM yang dilaksanakan dengan kapasitas 50 persen, masuknya 2 kali dalam satu minggu, sehari hanya 2 jam sekolah karena per mata pelajaran waktumya hanya 30 menit.
"Bagi sekolah yang akan melaksanakan PTM, protokol kesehatan harus dilaksanakan dengan sebaik – baiknya demi menjaga semua dalam kondisi aman dan sehat, bagi siswa yang melakukan PTM harus seijin orang tua," kata Khofifah, Sabtu (28/08/2021).
Sebelumnya diberitakan, ada 20 kabupaten dan kota di Jawa Timur masuk kategori PPKM Level 3. Artinya, di daerah-daerah ini sekolah boleh menggelar pendidikan tatap muka (PTM). Meskipun begitu, untuk bisa menggelar PTM ada sejumlah syarat.
Seperti dijelaskan Kepala Dinas Pendidikan Jatim Wahid Wahyudi pada Rabu (25/8/2021). Salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh sekolah tersebut antara lain, guru dan tenaga pendidik yang sudah divaksin 80 persen.
"Sekolah boleh melakukan PTM dengan syarat warga sekolah sudah divaksinasi. Guru dan tenaga pendidik rata-rata (sudah vaksin) di atas 80 persen. Siswa relatif lebih kecil," kata Wahid, dikutip dari timesindonesia.co.id, jejaring media suara.com
Pembelajaran tatap muka di Jawa Timur memang harus disesuaikan dengan situasi risiko penularan dan izin satuan tugas penanganan Covid-19 daerah. Tujuannya, mencegah kluster baru saat kegiatan belajar mengajar dilakukan.
"Untuk SLTA dibolehkan mengadakan pembelajaran tatap muka secara terbatas, kecuali di daerah dengan risiko penularan level 4," kata Wahid Wahyudi.
Baca Juga: Besok Sekolah di Kabupaten Sidoarjo Sudah Bisa Gelar Pembelajaran Tatap Muka
Pembelajaran tersebut digelar secara terbatas di kabupaten/kota dengan menerapkan PPKM level 2 dan 3, khusus untuk level 4 masih harus digelar secara daring. "Daerah yang masuk kategori level 1, 2 dan 3 silakan melakukan PTM terbatas," tutur Wahid.
"Gubernur sudah mengusulkan ke pusat, agar Jatim dikirim vaksin Sinovac yang akan digunakan untuk siswa SMA/SMK," tambahnya.
Ini adalah beberapa daerah yang menerapkan PPKM level 2 yakni Sampang dan Pamekasan. Lalu level 3 yaitu Pasuruan, Pacitan, Sumenep, Probolinggo, Tuban, Jember, Bojonegoro, Situbondo, Bondowoso, Nganjuk, Kota Pasuruan, Sidoarjo, Kota Surabaya, Kota Mojokerto, Mojokerto, Lamongan, Gresik dan Bangkalan.
Sedangkan daerah yang masih menerapkan PPKM level 4 yakni Tulungagung, Kabupaten Madiun, Kota Malang, Kota Madiun, Kota Kediri, Kota Blitar, Kota Batu, Trenggalek, Kabupaten Malang, Ponorogo, Ngawi, Magetan, Probolinggo, Kediri, Jombang, Kabupaten Blitar, Banyuwangi dan Lumajang.
Dengan melihat aturan tersebut di atas, bisa diketahui daerah mana saja di Jatim yang bisa menggelar Pembelajaran tatap muka terbatas.
Berita Terkait
-
Besok Sekolah di Kabupaten Sidoarjo Sudah Bisa Gelar Pembelajaran Tatap Muka
-
Usai Nanas, Khofifah Pamer Singkong Mentega Asal Malang: Teman Sempurna Menikmati Kopi
-
Khofifah Imbau Warga Tetap Disiplin Prokes Meski BOR Rumah Sakit Menurun
-
Ini Syarat Sekolah Bisa Gelar Pembelajaran Tatap Muka di 20 Daerah PPKM Level 3 Jatim
-
Gede Banget! Nanas Lokal Jatim yang Dipamerkan Khofifah Ini Asal Blitar
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Lewat MotoGP Mandalika 2025, BRI Dorong Sport Tourism Nasional dan Kebangkitan Ekonomi Daerah
-
BRI Kembangkan UMKM Kuliner Asal Padang Agar Siap Bersaing di Pasar Global
-
BRI Gelar Consumer Expo 2025 di Surabaya: Solusi Finansial Terintegrasi untuk Gaya Hidupmu!
-
Rebutan DANA Kaget, Khusus Warga Malang, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Lewat AgenBRILink, BRI Hadirkan Layanan Inklusi Keuangan di 66 Ribu Desa