SuaraMalang.id - Pemerintah Kota Malang mewacanakan buka tempat isolasi atau safe house di setiap kecamatan. Tempat isolasi itu berfungsi merawat pasien terkonfirmasi positif COVID-19.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang dr Husnul Muarif mengatakan, kepala puskesmas di lima kecamatan sedang mencari lokasi yang tepat untuk rumah isolasi pasien COVID-19 tersebut.
"Rencana ada. Isolasi terpusat di wilayah kecamatan, saat ini masih dicari lokasinya oleh kepala wilayah (puskesmas)," kata Husnul dikutip dari Antara, Selasa (27/7/2021).
Ia menambahkan, Pemkot Malang juga sedang mengupayakan penambahan fasilitas isolasi bagi pasien konfirmasi positif COVID-19 memanfaatkan rumah susun mahasiswa (rusunawa) milik Universitas Brawijaya Malang. Lokasinya di Desa Kalisongo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.
Baca Juga: J99 Corp Kembali Salurkan 5.000 Paket Sembako dan Alkes untuk Warga Malang Raya
"Masih dikuatkan di dalam perjanjian kerjasamanya. Masih proses," tambahnya.
Sebagai informasi, pada wilayah Kota Malang terdapat lima kecamatan yakni Kecamatan Lowokwaru, Kecamatan Klojen, Kecamatan Sukun, Kecamatan Blimbing dan Kecamatan Kedungkandang.
Sementara, lanjut dia, terkait dengan tingkat keterisian atau Bed Occupancy Ratio (BOR) ruang isolasi pada rumah sakit rujukan penanganan COVID-19 di Kota Malang, tercatat sudah mulai mengalami penurunan. Sementara untuk ruang Intensive Care Unit (ICU) masih penuh.
"BOR yang menurun di isolasi, namun masih di atas atas 87 persen. Sementara ICU masih 100 persen, masih penuh," ungkapnya.
Tercatat, di Kota Malang, secara keseluruhan ada sebanyak 10.168 kasus konfirmasi positif COVID-19. Dari total tersebut, sebanyak 6.733 orang dilaporkan telah sembuh, 738 dinyatakan meninggal dunia, dan sisanya berada dalam perawatan.
Baca Juga: Rumah Sakit Saiful Anwar Malang Tambah Kapasitas IGD Pasien Covid-19
Di wilayah Kota Malang, memiliki 11 rumah sakit rujukan penanganan COVID-19. Beberapa rumah sakit tersebut diantaranya adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saiful Anwar Malang, RS Lapangan Idjen Boulevard, dan Rumah Sakit Tentara (RST) dr Soepraoen.
Berita Terkait
-
Picu 'Bencana' di Malang, Ini Aturan Penerbangan Balon Udara dan Sanksi Bagi yang Melanggar
-
7 Tempat Wisata di Malang, Liburan Seru Sambil Menikmati Udara Sejuk
-
Liburan Anti Bosan di Malang Skyland: Panduan Lengkap Harga Tiket dan Aktivitas
-
BRI Tebar Kebaikan di Bulan Suci, Ribuan Sembako Disalurkan & Pemudik Dimudahkan
-
Demi Mengabdi, Mahasiswa Rantau AM UM Tak Pulang Kampung saat Lebaran!
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
-
Dear Petinggi BEI, IHSG Memang Rapuh dan Keropos!
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
Terkini
-
Wali Kota Malang Ingin Pindahkan 4 Sekolahan Ini dari Jalan Bandung
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI
-
4 Wisata di Kawasan Cangar Ditutup Usai Longsor yang Hempaskan 2 Mobil