Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Rabu, 21 Juli 2021 | 17:28 WIB
Bupati Situbondo Karna Suswandi menyerahkan bantuan beras konpensasi PPKM dari Kemensos di Pendopo Kabupaten Situbondo. Rabu (21/7/2021) ANTARA/Novi H

SuaraMalang.id - Sejumlah 77 ribu keluarga penerima manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan KPM Bansos Tunai (BST) di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur digelontor bantuan akibat terdampak kebijakan PPKM.

Bupati Situbondo Karna Suswandi mengatakan, Kementerian Sosial menyalurkan bantuan beras kepada KPM PKH dan Bansos Tunai, dan penyalurannya melalui Perum Badan Urusan Logistik (Bulog).

Harapannya warga terdampak PPKM dapat terbantu meringankan beban selama penerapan kebijakan penanganan pandemi COVID-19 tersebut.

"Ini adalah tindaklanjut dari upaya pemerintah dalam rangka meringankan beban rakyat selama penerapan PPKM. Untuk Kepala Bulog Bondowoso-Situbondo dan Forkopimda yang mewakili kami sampaikan terima kasih atas kehadirannya," katanya dikutip dari Antara (21/7/2021).

Baca Juga: Nestapa Warga Situbondo Rumahnya Ludes Terbakar Jelang Idul Adha

Dijelaskannya, bantuan beras untuk KPM PKH dan KPM bansos tunai  merupakan bantuan stimulan di luar bantuan lainnya.

"Ini bentuk perhatian pemerintah yang penyalurannya akan didampingi pendamping PKH. Oleh karena itu kami berharap KPM PKH dan KPM Bansos tunai memanfaatkan dengan baik. Jangan dilihat banyak sedikitnya," tuturnya.

Sementara, Pimpinan Kantor Cabang Perum Bulog Bondowoso membawahi Situbondo, Moch Rudy Prasetya menjelaskan, bahwa bantuan beras untuk keluarga penerima manfaat PKH dan Bansos tunai untuk Situbondo mendapat jatah atau alokasi sebanyak 77 ribu KPM, 45 ribu KPM BST dan sisanya untuk KPM PKH dan per orang dapat 10 kilogram.

"Alhamdulillah kami dapat sambutan baik dari pemerintah daerah, kami sampaikan terima kasih. Perlu diketahui bantuan beras ini diambilkan dari beras cadangan pemerintah, dan ini hasil penyerapan gabah Situbondo," ujarnya.

(Antara)

Baca Juga: Viral Awan Berbentuk Lafaz Allah di Situbondo, Warganet Ramai-ramai Berdoa

Load More