Alunan rebana yang syahdu inilah yang dijamin akan membius para penonton. Kesenian kentrong yang menjadi legenda Bondowoso yaitu milik kelompok seni kentrung trio Cak Noor. Namun seiring berjalannya waktu kesenian kentrung sekarang dilanjutkan oleh kelompok grup apresiasi seni Bondowoso.
Macapat
Macapat merupakan salah satu kesenian masyarakat Bondowoso yang sekarang masih tetap dipertahankan dan bisa ditemui ketika berkunjung ke Bondowoso. Konon katanya, kesenian ini sudah ada sebelum penjajah datang ke Indonesia.
Macapat sendiri adalah seni membaca cerita dengan lagu baik menggunakan bahasa Jawa atau bahasa Madura.
Baca Juga: Warga Bondowoso Diminta Taati Prokes Setelah Muncul Klaster Hajatan
Kesenian ini masih sering diadakan di desa-desa yang ada di wilayah Bondowoso, seperti sebelum acara pesta pernikahan dan juga terkadang dipentaskan ketika acara desa dan perayaan hari-hari besar.
Kontributor: Fisca Tanjung
Berita Terkait
-
OM Lorenza: Pelipur Lara Kala Indonesia Tidak Baik-Baik Saja
-
Menghabiskan Libur Lebaran dengan Berwisata ke Lighting Art Kota Tua Jakarta
-
AI Mengguncang Dunia Seni: Kreator Sejati atau Ilusi Kecerdasan?
-
Budaya Klan di Tempat Kerja, Solidaritas atau Perangkap Emosional?
-
Ulasan Buku Seni Mengelola Waktu: Pentingnya Perencanaan Waktu yang Cermat
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
-
Dear Petinggi BEI, IHSG Memang Rapuh dan Keropos!
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
Terkini
-
Wali Kota Malang Ingin Pindahkan 4 Sekolahan Ini dari Jalan Bandung
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI
-
4 Wisata di Kawasan Cangar Ditutup Usai Longsor yang Hempaskan 2 Mobil