SuaraMalang.id - Petugas gabungan, ProFauna Indonesia, BKSDA Jawa Timur dan Perhutani memergoki pemburu liar di kawasan hutan Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Senin (12/4/2021). Petugas mengamankan hasil buruan berupa satwa kijang yang telah mati.
Ketua ProFauna Indonesia, Rosek Nurwahid menjelaskan, tim gabungan melakukan operasi atau patroli rutin di kawasan hutan dan memergoki seorang pemburu.
"Kami melakukan OTT (operasi tangkap tangan) perburuan satwa dilindungi jenis kijang di wilayah Pujon," kata dia, Selasa (13/4/2021).
Namun, lanjut dia, dalam OTT itu, pelaku perburuan liar itu berhasil kabur.
Baca Juga: Update Gempa Malang: 882 Warga Mengungsi
"Waktu itu kami menjumpai langsung orang pemburu yang membawa kijang sedang mati. Tapi pelaku sayangnya melarikan diri," sambung dia.
Petugas gabungan juga mengamankan sejumlah barang bukti perburuan liar, seperti handphone, kantong, senjata tajam dan tali.
Kekinian, lanjut Rosek, barang bukti tersebut sedang dikoordinasikan dengan Polres Batu untuk menangkap pelaku perburuan liar.
"Nah sekarang tim koordinasi dengan Polres Batu untuk menelusuri perburuan satwa ini. Jadi memang menurut informasi dan pantauan ProFauna di wilayah hutan Pujon dan Ngantang rawan terjadi perburuan liar. Selain babi kijang, ada babi hutan dan burung yang ditangkap dengan jaring," kata dia.
Ia menjelaskan bahwa perburuan liar sudah diatur dalam UU Nomor 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.
Baca Juga: Ada Viral Cahaya Unik Usai Gempa Malang, BMKG: Tak Ada Kaitannya!
"Dan siapa yang ketahuan berburu liar akan terancam hukuman kurungan lima tahun," pungkasnya.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Berita Terkait
-
Picu 'Bencana' di Malang, Ini Aturan Penerbangan Balon Udara dan Sanksi Bagi yang Melanggar
-
7 Tempat Wisata di Malang, Liburan Seru Sambil Menikmati Udara Sejuk
-
Liburan Anti Bosan di Malang Skyland: Panduan Lengkap Harga Tiket dan Aktivitas
-
BRI Tebar Kebaikan di Bulan Suci, Ribuan Sembako Disalurkan & Pemudik Dimudahkan
-
Demi Mengabdi, Mahasiswa Rantau AM UM Tak Pulang Kampung saat Lebaran!
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI
-
4 Wisata di Kawasan Cangar Ditutup Usai Longsor yang Hempaskan 2 Mobil
-
BRI Raih Penghargaan Internasional Atas Prestasi Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab