SuaraMalang.id - Warga diimbau melakukan siskamling (sistem keamanan lingkungan) jika cuaca ekstrem atau curah hujan tinggi melebihi tiga jam. Cara itu bertujuan untuk memantau potensi terjadinya bencana banjir sedini mungkin.
Imbauan tersebut diungkap Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo saat memberikan keterangan pers penanganan bencana alam di Nusa Tenggara Timur, Rabu (7/4/2021).
"Kami ajak dan imbau semua pihak untuk bisa ikuti informasi dari BMKG. Beberapa pelajaran menarik dari peristiwa ini adalah ketika curah hujan lebih dari tiga jam dan berada di wilayah posisi tinggi di bawah tebing, aliran sungai, atau lembah yang relatif merupakan kawasan rendah maka sebaiknya dilakukan siskamling secara bergantian," kata Doni dikutip dari Antara, Rabu.
Doni melanjutkan, bahwa sistem keamanan lingkungan (siskamling) akan membantu memberi informasi kepada warga agar tetap siap siaga bencana, khususnya dengan karakter daerah seperti yang dijelaskan tadi.
Baca Juga: Dampak Banjir Bandang di Lembata 38 Orang Hilang
Masyarakat diimbau memiliki sistem evakuasi mandiri mulai dari lingkup kecil dan bisa dikoordinir dari kepala desa atau rukun tetangga (RT) dan lain-lain.
Dicontohkannya Ketua RT Soleman di Desa Waisika, Kecamatan Alor Timur, Kabupaten Alor, yang sempat membangunkan warga untuk melakukan evakuasi mandiri ke tempat lebih tinggi. Sehingga ketika banjir bandang datang sekitar pukul 05.00 WIT, mereka selamat.
Doni menambahkan, apa yang dilakukan Ketua RT Soleman itu justru harus jadi referensi pemerintah daerah. Hal-hal teknis tentang kebencanaan harus segera diingatkan berulang kali pada warga agar tidak gampang lupa. Namun jika terus diulang, maka akan menjadi kebiasaan atau budaya.
"Apalagi Ibu Kepala BMKG sudah ingatkan kita bahwa semua peristiwa seperti ini bisa saja terjadi di waktu akan datang. Bukan saja di sini, di NTT, tapi juga di daerah lainnya," ujar Doni.
Sebelumnya ia memperbarui data korban jiwa dari bencana alam yang terjadi di NTT, yang bertambah menjadi 138 orang setelah ditemukannya beberapa jenazah di Flores Timur hingga Rabu (7/4) malam.
Baca Juga: Update Banjir Bandang NTT: 124 Meninggal, 74 Hilang, 13.230 Mengungsi
"Jumlah korban meninggal dunia di Flores Timur menjadi 67 orang, hilang enam orang, setelah ditemukan beberapa jenazah hari ini," katanya.
Sementara di Kabupaten Alor, ia mengatakan ada 25 orang meninggal dunia, sedangkan 20 warga masih dalam pencarian. Untuk di Kabupaten Malaka dilaporkan ada empat orang meninggal dunia, Kabupaten Kupang lima orang meninggal dunia, sedangkan di Kabupaten Lembata ada 32 orang meninggal dunia serta 35 orang masih dalam pencarian.
Untuk di Kabupaten Sabu Raijua tercatat dua orang meninggal dunia, di Kabupaten Ende, Kota Kupang dan Kabupaten Ngada tercatat, masing-masing satu orang meninggal dunia.
"Sehingga total tercatat 138 orang meninggal dunia, dan masih hilang 61 orang," kata Doni.
Berita Terkait
-
Banjir Bandang Thailand Tewaskan 9 Orang, Ratusan Ribu Terdampak!
-
Korban Banjir Bandang Spanyol Terus Bertambah: 95 Tewas, Ratusan Hilang, Kota-Kota Terendam Lumpur
-
Dampak Bencana Banjir, Perbaikan Jalan Rusak di Jateng Ditargetkan Selesai H-7 Lebaran
-
Letjen TNI Suharyanto
-
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Kaji Usulan Doni Monardo Jadi Pahlawan Nasional
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
Terkini
-
Apes! Sedang Mandi di Sumber Air Gondang, 2 Warga Malang Tiba-tiba Dibacok Orang
-
Cashback, Daur Ulang, & Musik Keren: Ini Dia Kejutan BRI di Kapan Lagi Buka Bareng Festival 2025
-
Bukan Karena Sanksi, Arema FC Masih Tanpa Penonton Lawan Barito Putera
-
Hori Tekejut, Niatnya Bikin Konten di Gua Pletes Malang Malah Temukan Kerangka Manusia
-
BRIFINE by DPLK BRI Hadirkan Fitur Unggulan, Ini Dia