SuaraMalang.id - Pemerintah Kabupaten Malang merespon serius peristiwa banjir bandang di Desa Bendosari, Kecamatan Pujon. Penyebab banjir diduga akibat penebangan pohon secara liar atau pembalakan liar.
Hal itu diungkap Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto saat meninjau lokasi terdampak banjir bandang, Senin (5/4/2021). Dijelaskannya, banjir di wilayah Pujon in bukan kali pertama terjadi. Sudah empat kali, khususnya Desa Bendosari, diterjang banjir.
Selain akibat masifnya pembangunan, lanjut dia, penyebab banjir juga dipicu aktivitas penebangan pohon secara liar.
"Terus pohon liar itu yang mengakibatkan adanya sumbatan di atas sana dan terjadi banjir bandang akhirnya," kata dia.
Baca Juga: Desa Bendosari Kabupaten Malang Diterjang Banjir Bandang, Lima Rumah Rusak
Akibat banjir bandang, lanjut Didik, tercatat dua jembatan rusak. Kemudian beberapa rumah warga rusak terdampak banjir.
Sebagai langkah penanganan dan antisipasi banjir, Pemkab Malang akan fokus membenahi saluran air.
"Saluran air dan irigasinya ini menjadi perhatian kami. Dulu kan belum banyak permukiman tapi sekarang banyak dan hutannya gundul maka dari itu sering terjadi banjir," kata dia.
Namun, minimnya anggaran juga menjadi kendala tersendiri. Solusi mengatasi itu, penanganan bencana bakal berkolaborasi dengan pemerintah desa setempat.
"Karena terbatas maka kami harus lakukan pembahasan dengan Pemerintah Desa. Mana yang harus di-cover oleh pemerintah (Kabupaten Malang) dan desa. Kami juga instruksikan untuk dinas-dinas terkait untuk lakukan tinjauan di sini jika ada hujan lebat dapat diatasi. Jangan sampai ada yang tersumbat (karena) penebangan liar," jelasnya.
Baca Juga: Cerita Dibalik Mukjizat Kondisi Patung Maria dan Yesus Saat Banjir NTT
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Berita Terkait
-
Banjir Bandang Spanyol 226 Jiwa Melayang, Ekonomi Terpuruk Rp342 Triliun
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
-
Sultan Andara vs Crazy Rich Malang, Adab Raffi Ahmad ke Rumah Rp60 M Momo Geisha Jadi Omongan
-
Suami Momo Geisha Ternyata Bos Besar, Pantas Enteng Hadiahkan Lapangan Futsal Berstandar FIFA
-
Banjir Bandang Landa Sukabumi, Kemensos Langsung Salurkan Bantuan Logistik
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Getok Tarif Masuk Pantai Selok Rp70 Ribu, 2 Pria di Malang Terancam Penjara
-
Pernyataan Penuh Arti: Mas Gum Sampaikan Maaf di Debat Terakhir, Apa Maksudnya?
-
Kris Dayanti-Kresna Dewanata Tawarkan Program Pembangunan Hijau
-
Firhando Gumelar-Rudi Sampaikan 4 Jurus Jitu Selesaikan Masalah di Kota Batu
-
Pengangguran Jadi Masalah di Kota Batu, Cawali Nurochman Siapkan Strategi Khusus