SuaraMalang.id - Sebuah video kepanikan seorang pedagang menyelamatkan baran jualannya dari banjir beredar di sosial media dan menuai perhatian warganet.
Pedagang perabotan plastik itu berupaya memunguti barang dagangannya yang terseret arus air hujan.
Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @nenk_update pada Rabu (17/2/2021), tampak sejumlah orang sedang menyelamatkan harta benda mereka.
Diduga, warga tersebut merupakan para pedagang pasar kaget yang mendadak menutup lapak mereka karena hujan deras. Namun tak sedikit pula lapak milik pedagang pun tampak hanyut terseret arus banjir yang cukup deras.
Baca Juga: Hindari Kerumunan, Pedagang Pasar Harus Cek Kesehatan Sebelum Vaksinasi
"Suka duka para pedagang, semoga para pejuang nafkah dilancarkan rejekinya dan selalu diberikan kesehatan," tulis akun @nenek_update.
Seorang pedagang pun tampak sedang sibuk memunguti perabotan plastik yang tercecer. Ia berjibaku menerjang hujan demi menyelamatkan barang dagangannya yang sangat mudah terseret arus karena terbuat dari plastik.
Beberapa barang dagangan bisa diselamatkan, namun ada juga yang terseret arus banjir hingga jauh meninggalkan lapak dagangan.
Sementara itu, pedagang lain juga tampak membantu menangkap perabot-perabot yang terseret banjir. Beberapa lainnya sibuk menyelamatkan barang dagangan mereka yang basah kuyup tersiram hujan deras.
Tampak sederet baju yang basah kuyup sedang dilindungi dengan plastik oleh pedagang. Mereka tak lagi menghiraukan derasnya hujan yang menerjang tubuh.
Baca Juga: Ribuan Hektar Tambak Ikan Terendam Banjir, Petani Rugi Puluhan Miliar
Para warganet pun merasa sedih melihat perjuangan para pedagang dalam video tersebut. Mereka lantas menuliskan beragam komentar berisi doa dan dukungan untuk para pedagang.
"Sedih lihatnya ya Allah, itu lah kenapa nggak pernah nawar pas beli di pedagang kaki lima, semoga rezeki kalian lancar ya," tulis warganet dengan akun @ry_100***.
"Untungnya nggak seberapa, mau jualan juga kadang susah, belum juga ketika seperti ini. Kasihan sekali rakyat kecil," tulis warganet dengan akun @eka***.
"Waduh mana terkadang itu barang titipan untuk dijualkan, bukan milik pedagangnya," tulis warganet lain dengan akun @mz_s****.
"Ngerasain banget min. Soalnya aku pedagang jugaa. Tiap hari Minggu di pasar kaget. Hujan nggak kunjung redaa. Mana jualan baju," tulis warganet lain dengan akun @dyah3***.
Video selengkapnya dapat dilihat di sini.
Berita Terkait
-
Berita Kemarin: Banjir Kepung Permukiman Warga, JLF Sepi Pengunjung Imbas Ekonomi Lesu
-
Tornado Dahsyat Landa AS: 7 Tewas, 55 Juta Terancam! Banjir Bandang Mengintai
-
Keluhkan Penjualan Merosot, Pedagang Mainan di Pasar Gembrong: Lebaran Sudah Nggak Berpengaruh
-
H+3 Lebaran: Mayoritas Kota Besar Diguyur Hujan Ringan Hingga Petir
-
Ditanya Banjir Sampai Sampah saat Halalbihalal ke Megawati, Pramono: Alhamdulillah Bisa Kita Jawab
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
Terkini
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI
-
4 Wisata di Kawasan Cangar Ditutup Usai Longsor yang Hempaskan 2 Mobil
-
BRI Raih Penghargaan Internasional Atas Prestasi Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
Petasan Lukai Pemiliknya di Malang, Korban Sampai Harus Dioperasi