SuaraMalang.id - Potensi koalisi partai besar antara PDI Perjuangan dan Gerindra di Pilkada Kota Malang 2024 semakin menguat. Meskipun belum ada pengumuman resmi mengenai calon yang akan diusung, kedua partai ini telah intens melakukan komunikasi.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Malang, I Made Riandiana Kartika SE MM, mengungkapkan bahwa PDI Perjuangan memiliki arahan untuk menjalin kerja sama politik dengan semua partai, termasuk Gerindra.
“Memang kami diinstruksikan untuk ada kerjasama politik dengan semua partai. Termasuk kan salah satunya Gerindra. Kami sudah komunikasi dengan beberapa ketua-ketua partai. Dan Gerindra salah satunya, mereka sangat welcome,” ungkap Made, Senin (10/6/2024).
Dalam Pileg Kota Malang Februari 2024, PDI Perjuangan berhasil mengamankan sembilan kursi di DPRD Kota Malang, sedangkan Gerindra memperoleh enam kursi.
Baca Juga: Sanusi-Kholiq Makin Lengket Jelang Pilbup Malang 2024, Sinyal Koalisi?
Pertemuan formal dan informal antara Made dan pemimpin Gerindra Kota Malang, termasuk Ketua DPC Gerindra Moreno Suprapto dan Sekretaris DPC Gerindra Rimzah, menunjukkan dinamika positif.
“Tidak hanya dengan Gerindra saja, seluruh parpol di parlemen kami juga sudah jalin komunikasi baik. Hubungan kami sangat baik. Tinggal nanti seperti apa kedepannya, kami masih menunggu rekom (rekomendasi) dari DPP,” jelas Made.
Pada 31 Mei 2024, DPC PDI Perjuangan Kota Malang telah mengirimkan nama-nama pendaftar dari penjaringan terbuka ke DPP PDI Perjuangan.
Proses selanjutnya akan menentukan rekomendasi resmi yang akan menjadi pedoman untuk penetapan koalisi.
Rimzah, Sekretaris DPC Gerindra Kota Malang, juga memberikan sinyal positif terkait potensi koalisi ini.
Baca Juga: Mengukur Peluang Sutiaji Maju Bakal Calon Wali Kota Malang
“Sejauh ini komunikasi kami dengan parpol-parpol sangat baik terjalin. Ya mungkin saja (dengan PDI Perjuangan). Dan mungkin saja seluruh parpol di Kota Malang berkoalisi menjadi satu. Tapi tetap nanti akan ada keputusan dari DPP dulu, dan masing-masing parpol juga menunggu keputusan dari DPP,” ujar Rimzah.
Berita Terkait
-
Bawaslu Awasi Ketat 8 Daerah PSU: Terindikasi Pelanggaran, Serang hingga Banjarbaru Jadi Sorotan
-
Ketum PDIP Ikut Tanam Mangrove di Jakarta, Pramono Anung: Bu Mega Punya Perhatian Khusus
-
Potret Pemungutan Suara Ulang di Berbagai Daerah Indonesia
-
Bawaslu RI Periksa 12 Orang Terkait Dugaan Politik Uang di PSU Pilkada Serang
-
Jelang Kongres, Djarot: Sebagian Besar Kader Menghendaki Ketua Umum PDIP Tetap Ibu Mega
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Inovasi dan Tradisi: Sinergi BRI dan Pengusaha Batik Tulis
-
BRImo Versi Bilingual Hadir: Transaksi Makin Lancar, Pengguna Makin Puas
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling