Viral! Penampakan Mirip Kuntilanak di Jurang Klemuk Kota Batu Bikin Merinding

SuaraMalang.id - Viral di media sosial penampakan mirip kuntilanak di kawasan Jurang Klemuk atau Jalan Rajek Wesi, Kota Batu.

Beredar foto sosok menyerupai kuntilanak berdiri di tepi jalan dengan mengenakan pakaian berwarna putih. Belum bisa dipastikan apakah foto tersebut asli atau hanya rekayasa belaka.

Terlepas dari foto viral tersebut, warga mengakui memang kawasan Jurang Klemuk syarat dengan cerita mistis.

Yono salah satu pemilik Vila Asri menyebutkan beberapa kisah mistis ditutukan secara lisan secara turun temurun. Terutama di kawasan yang curam dengan minim penerangan.

Baca Juga: Aksi Nekat Maling Motor di Malang Berakhir Mengenaskan, Begini Kronologinya

"Dari beberapa pengendara ketika terjadi kecelakaan mengaku melihat sosok perempuan yang lewat. Namun ketika hendak di rem, keadaan kendaraan tidak bisa dikendalikan sehingga terjadilah kecelakaan akibat rem blong, dan menariknya pengendara yang menabrak sosok wanita itu ternyata dapat menembus tubuh fisiknya," ujarnya dilansir dari Suarajatimpost.com--partner Suara.com, Minggu (10/30/2024).

Kesan mistis juga terasa di kawasan sekitar makam Mbah Klemuk yang berada di pinggir jalan. Lokasinya ini berada di titik atas jurang.

Kendati demikian, Yono mengaku tidak mengetahui mengenai foto yang sedang viral mengenai sosok mirip kuntilanak tersebut.

Dia hanya berpesan agar tidak lupa untuk berdoa jika berkendara, tidak terkecuali saat melintas di kawasan yang dianggap mistis.

"Yang penting jangan lupa berdoa menurut keyakinan masing-masing. Selain itu, banyak juga pengendara yang membunyikan klakson saat melintasi sebagai tanda permisi dan memohon selamat," katanya.

Baca Juga: 2 Pekerja Proyek di Malang Tewas Tersengat Listrik, Polisi Turun Tangan

Selain itu, Yono juga mengingatkan agar pengendara memastikan kendaraannya dalam kondisi baik saat melintas di kawasan Jalur Klemuk.

"Karena sering terjadi kecelakaan akibat rem blong masyarakat setempat sampai membuat jalur penyelamatan secara swadaya untuk menekan angka kecelakaan," tandasnya.