SuaraMalang.id - Sholat lima waktu adalah salah satu ibadah wajib dalam Islam yang harus dilaksanakan oleh umat Muslim yang telah baligh atau dewasa.
Seiring dengan datangnya waktu sholat, umat Islam biasanya mengumandangkan adzan di masjid atau mushola sebagai tanda masuknya waktu sholat. Orang yang melantunkan adzan disebut sebagai muadzin atau muadhin.
Sebagai pendengar adzan, kita diwajibkan untuk menghentikan segala aktivitas ketika adzan berkumandang. Selain itu, setelah adzan selesai, dianjurkan untuk membaca doa setelah adzan untuk menyempurnakan momen suci ini.
Bacaan doa setelah adzan tidak hanya sekadar ritual, melainkan juga mengandung makna dan keutamaan yang besar.
Barang siapa membaca doa ini dengan sungguh-sungguh, diyakini akan mendapatkan berkah dan pahala yang melimpah dari Allah SWT. Selain itu, membaca doa setelah adzan juga dapat meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT.
Selain doa setelah adzan, ada juga doa yang dibaca setelah iqomat, yaitu doa yang dikumandangkan setelah adzan sebagai tanda dimulainya sholat.
Selisih waktu antara adzan dan iqomat biasanya sekitar 5-10 menit, dan pada saat iqomat telah selesai dikumandangkan, kita dianjurkan untuk membaca doa setelah iqomat.
Kedua doa ini memiliki makna yang dalam. Doa setelah adzan memohon kepada Allah agar Nabi Muhammad SAW diberikan kedudukan yang tinggi dan agar kita dapat melaksanakan sholat lima waktu secara sempurna.
Sementara itu, doa setelah iqomat mengandung harapan agar sholat yang kita lakukan dapat diterima sebagai ibadah yang baik di mata Allah SWT.
Baca Juga: Doa Istinja: Minta Kesucian dan Perlindungan dalam Berbagai Aktivitas
Berikut adalah bacaan doa setelah adzan sesuai sunnah dan doa setelah iqomat yang benar, lengkap dengan bahasa Arab, tulisan latin, dan terjemahan bahasa Indonesia.
للهُمَّ رَبَّ هذِهِ الدَّعْوَةِ التَّآمَّةِ، وَالصَّلاَةِ الْقَآئِمَةِ، آتِ مُحَمَّدَانِ الْوَسِيْلَةَ وَالْفَضِيْلَةَ وَالشَّرَفَ وَالدَّرَجَةَ الْعَالِيَةَ الرَّفِيْعَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًامَحْمُوْدَانِ الَّذِىْ وَعَدْتَهُ اِنَّكَ لاَتُخْلِفُ الْمِيْعَادَ
Allahumma robba hadzihid da’watit taammah wash sholatil qoo-imah, aati Muhammadanil wasilata wal fadhilah, wab’atshu maqoomam mahmuuda alladzi wa ‘adtah’.
Artinya: “Ya Allah, Rabb pemilik dakwah yang sempurna ini (dakwah tauhid), shalat yang ditegakkan, berikanlah kepada Muhammad wasilah (kedudukan yang tinggi), dan fadilah (kedudukan lain yang mulia.”
Membaca doa-doa ini dengan penuh penghayatan adalah salah satu cara untuk merenungkan makna dan keutamaan dari ibadah sholat.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Doa Istinja: Minta Kesucian dan Perlindungan dalam Berbagai Aktivitas
-
Doa-Doa untuk Memohon Kemudahan dalam Menghadapi Segala Urusan
-
Doa Syukur dan Permohonan untuk Mimpi Baik dalam Islam
-
Mengucap Syukur atas Nikmat Allah SWT: Doa dan Bacaan Islami
-
Melindungi Diri dari Mimpi Buruk: Doa dan Amalan Islami
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik
-
BRI Hadirkan RVM di KOPLING 2025 Lewat Program Yok Kita Gas
-
Berpartisipasi dalam PRABU Expo 2025, BRI Perkuat Ekosistem Ekonomi Kerakyatan Modern