SuaraMalang.id - Wilayah pesisir Probolinggo, Jawa Timur terendam banjir Rob. Kawasan terdampak meliputi Mayangan, Kota Probolinggo. Kemudian pesisir Gending, Kalibuntu dan pesisir Paiton, Kabupaten Probolinggo.
Gelombang air pasang telah terjadi, pada Minggu (15/5/2022) lalu. Bogel, seorang warga desa setempat mengatakan, banjir Rob ini biasa terjadi setiap tahunnya. Biasanya terjadi pada bulan April, Mei, Juni dan bulan Juli.
Badan Meteorologi Klimatologi (BMKG) Maritim Tanjung Perak Surabaya telah mengeluarkan peringatan dini banjir Rob.
Prakirawan BMKG Maritim Stasiun Tanjung Perak, Ady Hermanto, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (19/5/2022) mengatakan, selain adanya bulan purnama, saat ini posisi bulan hampir sejajar dengan matahari. BMKG menyebut, bahwa banjir Rob kali ini terjadi pada siang hari. Yakni mulai pukul 10.00 WIB hingga puncaknya pukul 12.00 WIB.
Baca Juga: Tiga Hari Terendam Banjir, 18 Desa di Kecamatan Tabang Belum Dapatkan Bantuan dari Pemkab Kukar
Jika banjir umumnya disebabkan oleh curah hujan tinggi, daerah resapan air kurang, serta luapan air sungai dari hulu ke hilir, maka rob tidak hanya dipengaruhi faktor tersebut. Terdapat pemicu lain yang menjadi penyebab banjir rob meski tidak secara langsung.
Sudah bukan hal aneh jika pemanasan global menyebabkan berbagai dampak bagi bumi, termasuk memperparah banjir Rob. Pemanasan global adalah peristwa alam yang membuat rata-rata suhu dunia meningkat.
Peningkatan suhu udara ini akan berakibat pada lelehnya es di kutub bumi, pertambahan volume air laut dan meningkatkan muka air laut. Kenaikan muka air laut akan menyebabkan banjir Rob semakin parah ketika air laut pasang dan masuk ke daratan.
Banjir Rob di kawasan pesisir menjadi permasalahan yang saat ini sangat sukar untuk diselesaikan khususnya kota-kota besar di Indonesia.
Berita Terkait
-
Banjir Bandang Spanyol 226 Jiwa Melayang, Ekonomi Terpuruk Rp342 Triliun
-
Pj Gubernur Jakarta Ungkap Cerita Gibran Dadakan Blusukan ke Lokasi Banjir Rob: Meski Air Mulai Kering, Beliau...
-
Tinggal di Komplek Elit, Depan Rumah Fateh Halilintar Tetap Kebanjiran
-
Banjir Rob Rendam Pemukiman di Muara Angke
-
Antisipasi Musim Hujan, Pj. Gubernur Teguh Tinjau Banjir Rob hingga Rumah Pompa
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Viral! Akibat Parkir Sembarangan, Mobil di Malang Digantungi Sampah oleh Warga
-
Getok Tarif Masuk Pantai Selok Rp70 Ribu, 2 Pria di Malang Terancam Penjara
-
Pernyataan Penuh Arti: Mas Gum Sampaikan Maaf di Debat Terakhir, Apa Maksudnya?
-
Kris Dayanti-Kresna Dewanata Tawarkan Program Pembangunan Hijau
-
Firhando Gumelar-Rudi Sampaikan 4 Jurus Jitu Selesaikan Masalah di Kota Batu