Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Rabu, 18 Mei 2022 | 14:22 WIB
Penjaga Rowo Bayu Ungkap Kisah Asli KKN di Desa Penari, Bikin Erick Thohir Merinding. [Instagram/@bwi24jam]

"dan ceritalah ini desa apa. si mahasiswa itu tanya begitu. dijawablah ini desa penari," lanjutnya.

Ketika sudah sore, mereka pun berpamitan pulang. Saat pulang, mereka diberi bingkisan oleh pemilik rumah.

"Bingkisan bagus, kemasannya pakai kertas koran, dimasukkan di tas di bawalah pulang," kata Sudirman.

Mereka kemudian menuju ke wisata Rowo Bayu. Teman-temannya pun sudah menunggu mereka di sana.

Baca Juga: Nessie Judge Tak Terima Dituding Ragukan Cerita KKN di Desa Penari: Aku Benci Video Dipotong-potong

"di bawah tiang bendera itu ada bundaran bangunan, teman-temannya sudah disitu. ceritalah mahasiswa ini, bahwa dia dari atas dan ada desa, namanya desa penari," terangnya.

Namun, teman-teman dari mahasiswa tersebut tidak percaya jika ada desa.

Mahasiswa tersebut pun mengatakan jika dirinya bahkan diberi oleh-oleh saat berkunjung ke desa tersebut.

Betapa terkejutnya, begitu dibuka ternyata bukan lagi bungkus koran kertas tapi daun talas.

"setelah dibuka isinya kepala kera baru dipotong," ungkapnya.

Baca Juga: Curhat Pemeran Hantu Film KKN di Desa Penari, Dibayar Rp 75 Ribu hingga Tak Boleh Hapus Make Up 24 Jam

Melihat hal tersebut, si laki-laki pun langsung pingsan. Dalam beberapa hari kemudian ia meninggal. Teman ceweknya pun turut meninggal satu bulan kemudian.

Load More