SuaraMalang.id - Pria berbobot 275 kilogram, Dwi Aries Wardhana (38) disarankan menjalani program diet. Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang siap memberikan pendampingan.
"Jadi program diet baru dilakukan setelah tindakan operasi patah tulang secara keseluruhan selesai dilaksanakan," ujar Staff Medis Bagian Orthopedi dan Traumatologi RSSA Malang, dr Agung Riyanto Budi Santoso mengutip dari Timesindonesia.co.id, Rabu (11/5/2022).
Diberitakan sebelumnya, Aries akan menjalani operasi kedua akibat patah tulang kaki, pada pekan depan. RSSA Malang juga akan menyiapkan meja operasi ekstra agar pelaksanaan operasi bisa dilakukan.
Perlu diketahui, Aries mengalami patah tulang bagian kaki kanan dan kirinya akibat lift jatuh, pada Sabtu (7/5/2022) lalu.
Baca Juga: 6 Kasus Obesitas yang Pernah Viral di Indonesia, Tiga Diantaranya Meninggal
Kejadian tersebut bermula ketika Aries ingin membantu ibunya yang berada di lantai 1 dan saat menaiki lift yang ada dirumahnya, tiba-tiba ia terjatuh bersama lift setinggi 5 meter.
Dengan badan yang terbilang berlebih (overweight) tersebut, dokter pun menyarankan untuk bisa melakukan program diet. Sebab, berlebihan berat badan bisa mempengaruhi fungsi organ dalam tubuhnya.
"Karena overweight, organ dalam tubuh seperti pankreas dan ginjal bekerja ekstra berat, sehingga diet perlu dilakukan," ungkapnya.
Selain itu, diet perlu dilakukan untuk memudahkan penanganan rehabilitasi medik pasca operasi dari pasien.
"Setelah operasi, ia harus menjalani rehabilitasi medik agar fungsi engkel dan lututnya berfungsi normal. Dengan program diet harapannya engkel dan lututnya tidak terlalu berat menopang tubuhnya," bebernya
Baca Juga: Lift Jatuh, Warga Malang Berbobot 275 Kilogram Menderita Patah Tulang Kaki
Di sisi lain, RSSA Malang juga mengakui bahwa penanganan operasi Aries menjadi yang pertama kali dilakukan dengan berat badan 275 kilogram.
Berita Terkait
-
11 Langkah Sederhana untuk Mengurangi Konsumsi Gula
-
Enggak Perlu Diet Ketat, Ini 8 Makanan Enak yang Bisa Bikin Langsing setelah Lebaran
-
Mengenal Farro, Gandum Kuno yang Jadi Tren Diet Slow Aging di Korea Selatan
-
Puasa hingga Mindful Eating, Solusi Jitu Turunkan Berat Badan Sehabis Lebaran
-
Picu 'Bencana' di Malang, Ini Aturan Penerbangan Balon Udara dan Sanksi Bagi yang Melanggar
Tag
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Wali Kota Malang Ingin Pindahkan 4 Sekolahan Ini dari Jalan Bandung
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI
-
4 Wisata di Kawasan Cangar Ditutup Usai Longsor yang Hempaskan 2 Mobil