SuaraMalang.id - Sebuah video adu mulut antara anggota TNI-Polri, dan sejumlah petugas vaksin dengan salah seorang warga perempuan yang menolak divaksin Covid-19, viral di media sosial.
Perempuan itu marah dan menyebut petugas masuk ke rumahnya tanpa izin serta meminta surat kendaraan. Peristiwa itu diduga terjadi di Jember, Jawa Timur.
Dalam video yang diunggah oleh akun instagram @beritatentangbanyuwangi, tampak anggota TNI-Polri bersama sejumlah orang lainnya berada di depan rumah perempuan tersebut. Sejumlah anggota terlihat seperti sedang memeriksa motor.
"Bisa disaksikan, Guys, aksi vaksinan sampai ke motor. Minta surat-surat, sudah tak (saya) keluarkan suratnya. Silahkan disaksikan," kata perempuan tersebut.
Perempuan itu kemudian berbicara menggunakan bahasa daerah dengan seorang pria berbaju merah. Perempuan itu kemudian bertanya siapa mereka.
"Petugas vaksin apa petugas... hah?" tanya wanita itu.
"Petugas vaksin," jawab pria baju merah.
"Madepake motor, Pak? Monggo, Pak, direkam pak, monggo silahkan," sahut perempuan tersebut.
Perempuan tersebut kemudian berbicara dengan nada tinggi karena mereka masuk ke rumah tanpa izin.
"Samean masuk ke rumah saya, tanpa ijin sudah seperti maling berseragam guys. Masuk ke ruang tamu tanpa izin. Pintu saya tertutup loh, masuk loh, dibuka sendiri," lanjutnya perempuan itu.
Lalu anggota TNI menimpal balik perempuan tersebut.
"Sampean dikasih salam jawab nggak?" kata seorang anggota TNI.
"Loh terserah saya, saya lagi di kamar nidurin anak," jawab perempuan tersebut.
Seorang polisi kemudian menghampiri perempuan itu. Polisi kemudian menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan mereka.
"Mbak, jenengan sudah vaksin belum?" tanya seorang polisi.
"Tidak, belum vaksin. Munduran, Pak, biar mukanya terekspos, Pak," jawab perempuan tersebut sambil mengarahkan ponselnya ke arah petugas.
"Sampean itu..., kita ke sini karena kita sayang sama masyarakat kita. Kesehatan itu penting," kata polisi.
Perempuan itu lalu bertanya kenapa dia diminta surat-surat kendaraan. Dia juga heran mengapa motornya dijungkirbalikkan.
"Sayang itu dalam bentuk apa. Kenapa motor saya sampai dijungkirbalikkan begitu. Minta surat sudah saya kasih tadi suratnya," kata perempuan itu.
"Sampean marah-marah," timpal polisi
"Loh, siapa yang tidak marah, Anda masuk ke rumah saya," tutup perempuan tersebut.
Unggahan tersebut kemudian mendapat beragam respon dari warganet.
"Sudah lah kalau gak mau divaksin ya sudah toh rakyat sebenarnya bebas memilih dan punya hak menolak, yang terpenting kan herd imunity nya sudah terbangun sekarang sudah lebih banyak yang vaksin dibanding yang belum," ujar ferin***
"Vaksin sampai minta surat motor ini ngapain. Share lah biar hot," kata end***
"mungkin minta surat-surat kendaraan bermotor untuk vaksin," ucap kang***
"Salah juga petugas vaksin larinya ke surat-surat motor,dan menurut saya salah juga yang gak mau divaksin, bukan masalah tidak mau divaksin atau mau tapi masalah yang berkaitan dengan penularan penyakit kepada orang lain jika orang itu kena covid," timpal dapit***
Warganet lainnya justru menyoroti para aparat yang tidak memakai masker.
"katanya virus menular tapi gak pakai masker orang-orang itu," ujar trim***
Kontributor : Fisca Tanjung
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
Pilihan
-
PSSI Umumkan Penganti Ole Romeny, Berpeluang Debut di FIFA Matchday September
-
Miris! Nasib Mees Hilgers Setali Tiga Uang dengan Alexander Isak dan Ademola Lookman
-
Isyarat Dirtek Baru PSSI, Timnas Indonesia Lupakan Total Football dan Tiki-Taka
-
Horor! Stasiun Tanah Abang Bergetar, Netizen Langsung Nyariin Nafa Urbach
-
PHK Massal Tokopedia: Hampir Semua Divisi Kena, Nasib Ratusan Karyawan di Tangan 'China'
Terkini
-
Ratusan UMKM Meriahkan Festival Kuliner Kampoeng Tempo Doeloe, BRI Dukung Lewat QRIS dan BRImo
-
Kartu Debit Co-Branding BRI X INDODAX, Wujud Transformasi BRI dalam Keuangan Digital
-
Haluan Bali, Fashion Lokal dengan AR dan Sentuhan Tradisi yang Tembus Pasar Global
-
Program BRI Peduli Berperan Aktif, Salurkan Donasi untuk Korban Terdampak Gempa Poso
-
Semangat BRI Peduli untuk Paskibraka Nasional 2025, Wujud TJSL Nyata dari BRI