Viral TKW Asal Banyuwangi Diduga Ditelantarkan Majikan di Bandara Kuala Lumpur

SuaraMalang.id - Seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW), bernama Ely diduga ditelantarkan oleh majikannya di Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur, pada malam hari.

TKW yang diketahui berasal dari Banyuwangi, Jawa Timur itu ditemukan oleh sejumlah orang yang berasal dari Indonesia juga. Video yang memperlihatkan kronologi penemuan TKW tersebut pertama kali diunggah oleh akun TikTok mummybarbar18.

Di awal video terlihat beberapa orang sedang mencari keberadaan TKW tersebut. Kemudian dia ditemukan sedang duduk di dekat banner LED. Perempuan yang memakai baju merah tersebut kemudian diajak duduk dan diberikan beberapa pertanyaan.

Diketahui, dia merupakan Pekerja Rumah Tangga (PRT) yang sudah 2 tahun di Malaysia. Dia mengaku diantarkan oleh taksi yang disuruh oleh majikannya yang tinggal di daerah Kemuning. Dia juga dibekali uang sebesar 1.000 ringgit dari majikannya. Dia mengaku kerap mendapat perlakuan tidak baik dari majikannya.

Baca Juga: Bom Bunuh Diri, Jepang Beri Warning Pada Warganya yang Ada di 6 Negara Ini

Tak hanya itu, rupanya dia juga belum mengantongi tiket pesawat. Bahkan dia tidak tahu jika saat ini memerlukan tes PCR untuk melakukan penerbangan.

Selanjutnya, Ely dibawa untuk menemui Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Hermono. Kasus ini pun sedang diselesaikan.

Unggahan yang mendapat atensi dari 1,3 juta pengguna tersebut pun mendapat beragam komentar dari warganet.

"masukin k perlindungan ke KBRI kan dekat,,,mungkin itu dibawah ancaman," ujar vanes***

"kok seperti ada yg janggal ya..katanya sdh 2th di KL. masa no Rmhnya dia gak tau..emang gak pernah nengok kedepan rmh??liat no rmh??," kata Fanch***

Baca Juga: Duh, Wanita Ini Potong Poni Sendiri di Rumah, Hasilnya Bikin Warganet Ngakak

"mang malasia kejam tkw ga boleh keluar, ga boleh kenal sama orang," ucap yett**

"so sad," kata shun**

"Alhamdulillah ada yg menolong ibu ini salut buat warga Indonesia yg saling tolong menolong..," kata @momma***

"alhmdllh masih selamat," ujar anir***