SuaraMalang.id - Gerakan menandatangani Petisi Blacklist Ayu Ting Ting terus menggema. Terbaru, sudah tembus 77 ribu tanda tangan warganet mendukung pedangdut tersebut diboikot dari pertelevisian.
Pantauan SuaraMalang.id dari laman Change.org, petisi yang diinisiasi warganet Putri Maharani itu telah mencapai 77 ribu lebih tanda tangan dan terus berlanjut menuju 150 ribu tanda tangan.
Sejumlah warganet yang menandatangani petisi tersebut menyematkan komentar alasan mendukung. Mayoritas menyoal sifat Ayu Ting Ting dan keluarganya yang dinilai arogan serta sombong.
"terlalu sombong dan menghina profesi seseorang," tulis warganet
Baca Juga: Ungkap Alasan Bela Penghina Anak Ayu Ting Ting, Anggota DPRD Dibully
"nggak suka lihat gaya keluarga mereka yang terkesan sombong,," sahut lainnya.
"semoga ini jadi pembelajaran ya Ayu, orang berattitude lbh d hargai dr pd org yg hanya berilmu," kata akun yang lain.
"Sifatnya terlalu arogan sesalah apapun tidak pernah minta maaf atas kelakuannya yg ga pantas untuk dijadikan public figure," timal warganet.
"artis bad attitude," ujar warganet.
"Ayu dan sekeluarga bad atitude memalukan," sambung lainnya.
Baca Juga: Dituduh Lecehkan Pembantu saat Bela Ayu Ting Ting, Begini Reaksi Ivan Gunawan
Sebelumnya diberitakan, Ayu Ting Ting dan putrinya jadi korban perundungan alias bullying seorang warganet berinisial KD. Belakangan diketahui haters tersebut barasal dari Bojonegoro, Jawa Timur.
Orang tua Ayu Ting Ting kemudian mendatangi rumah haters tersebut. Namun, diketahui KD berada Singapura bekerja sebagai pekerja migran.
Meski demikian, warganet menganggap aksi 'melabarak' rumah orang tua haters terlalu berlebihan dan arogan.
Aksi tersebut juga disorot Ketua Fraksi PKB DPRD Jawa Timur, Fauzan Fuadi.
Sebelumnya, Fauzan Fuadi menjelaskan kenapa dia membela keluarga Kartika Damayanti alias KD, penghina keluarga Ayu Ting Ting. Pembelaannya itu cuma ingin membantu warga yang merupakan konstituennya.
"Saya hanya berusaha membantu konstituen. Tidak bermaksud pansos atau lainnya. Saya tidak ingin jadi artis. Tidak ingin jadi Gubernur atau Presiden. Jadi, buat apa pansos?" kata Fauzan dilansir dari NU Online Jatim, Jumat (6/8/2021).
Fauzan menegaskan sikapnya tersebut bukan karena mau ikut campur urusan orang lain. Dia menilai pembelaannya wajar dan sah.
Dia berdalih, tindakan orangtua Ayu Ting Ting berlebihan dengan unggah foto KD dan keluarga di media sosial.
"Fans ATT ada yang bilang saya ikut campur urusan orang lain. Justru sejak ortu ATT memposting foto orangtua KD dan anaknya yang yatim itu di sosmed, maka kasus ini sudah menjadi ranah publik," ujarnya.
"Siapapun bebas merespons. Apalagi mereka konstituen saya dan saya mempunyai tugas dan kewajiban untuk membelanya," kata dia lagi.
Berita Terkait
-
Tiru Gaya Berpakaian Idol K-Pop, Outfit Ayu Ting Ting Selama Liburan di Jepang Panen Pujian
-
Penuhi Janji ke Anak, Ayu Ting Ting Boyong Keluarga Liburan ke Jepang
-
Nominal THR Dibandingkan dengan Ayu Ting Ting, Dewi Perssik Beri Reaksi Tak Terduga
-
Ngobrol Bareng Valentinus Resa, Ucapan Surya Insomnia Buat Ayu Ting Ting Istighfar
-
Berapa Kekayaan Ayu Ting Ting? Nominal THR untuk Warga Kampung Jadi Sorotan
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa