Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Senin, 08 Februari 2021 | 14:39 WIB
Ilustrasi. hujan abu gunung raung gagalkan penerbangan pesawat di Bandara Internasional Banyuwangi. [Pixabay/dirkvermeylen]

SuaraMalang.id - Penumpang pesawat di Bandara Internasional Banyuwangi gagal terbang, lantaran terdampak hujan abu vulkanik Gunung Raung, Senin (8/2/2021).

Sejumlah penumpang mengaku baru mendapat informasi penutupan aktivitas bandara  saat telah berada di dalam pesawat. Seperti diungkapkan salah satu penumpang Maskapai Citylink Tujuan Banyuwangi-Jakarta, Antoni.

“Saya tujuan Jakarta, kalau tujuan akhir Medan. Kita minta refund karena belum ada kejelasan sampai kapan ditutup. Kita mau pindah jalur darat via Surabaya,” ujarnya, seperti dikutip dari Beritajatim.com jaringan Suara.com, Senin.

Berdasarkan data Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung, terjadi semburan abu vulkanik berwarna kelabu setinggi 2.000 Meter, Senin. Sebaran abu vulkanik menuju arah Timur dan Tenggara meliputi wilayah Banyuwangi hingga Bali dan Pulau Lombok. 

Baca Juga: Aktivitas Naik, Gunung Raung Semburkan Abu Vulkanik Capai 2000 Meter

Sementara itu, Executive General Manager PT Angkasa Pura II, Kantor Cabang Banyuwangi, Cin Asmoro mengatakan, bahwa penutupan bandara telah berdasarkan hasil observasi.

“Kita keluarkan NOTAM Close Bandara Banyuwangi karena hasil observasi dari paper test menunjukkan hasil positif abu vulkanik,” kata dia, Senin (8/2/2021).

Ia menambahkan, bahwa bandara memang sempat dibuka kembali pada Senin pagi tadi. Bahkan, satu maskapai dari Surabaya ke Banyuwangi dan berlanjut ke Denpasar berjalan normal. Namun, saat gilirian pesawat rute tujuan Banyuwangi -Jakarta, terpantau terjadi hujan abu vulkanis Gunung Raung.

“Kita lakukan observasi kembali, satu penerbangan berjalan normal. Tapi satu penerbangan yang sedianya akan berangkat kita observasi ternyata hasilnya positif. Hari ini pada pukul 08.37 WIB Otoritas Bandara Wilayah III Surabaya untuk diambil keputusan final, bandara close. Akan kembali dievaluasi enam jam ke depan sampai 14.37 WIB, ” jelasnya.

Baca Juga: Bandara Banyuwangi Kembali Ditutup Akibat Erupsi Gunung Raung

Load More